Minggu, 4 Oktober 2015
Menyambung Lawatan Sebelumnya
Lagi ! Pejabat Co.Re.Is Italia Kunjungi Al-Idrisiyyah
Sidi Isa dengan Pengurus
Pengurus Pusat Tarekat berfoto dengan tamu
al-idrisiyyah.com, Jakarta - Jum'at yang lalu (2/10) 18 Dzulhijjah 1436 H menjadi hari yang cukup panjang bagi Sidi Isa, salah satu tokoh muslim Italia yang juga pejabat Comunita Religiosa Islamica disingkat Co.Re.Is Italia untuk melakukan pertemuan dengan ikhwan Al-Idrisiyyah Indonesia di kantor cabang Tarekat Al-Idrisiyyah Jakarta.
Kedatangannya ke Indonesia adalah sebagai delegasi Komunitas Agama Islam di Italia pimpinan Syekh Yahya Pallavicini [Baca juga : Tokoh Muslim Italia Kunjungi Tarekat Al-Idrisiyyah] untuk memenuhi undangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam hal pelatihan sertifikasi produk halal di suatu tempat di Bogor. Siang itu selepas Shalat Jum'at Sidi Isa bertemu perwakilan pengurus Tarekat Pusat dan cabang Jakarta di ruang pertemuan kantor tersebut, kedua pihak membicarakan berbagai hal perihal kondisi umat islam kedua negara tersebut, juga strategi dakwah masing-masing dalam upaya mensyiarkan agama Islam terutama di negara Italia yang tingkat apriori penduduknya masih sangat tinggi.
Pria 30 tahun yang menyatakan keislamannya tahun 2009 silam itu menampakkan ketertarikannya dengan materi perbincangan yang terjadi, diantaranya tentang Organisasi Dakwah, Kemandirian Ekonomi, Pendayagunaan Pemuda dan Wanita, Pendidikan Agama Islam yang Komprehensif menyangkut aspek Lahiriyyah dan Bathiniyyah juga tentang Pemanfaatan Teknologi dalam berdakwah. Dan kesemuanya itu bagian dari program dakwah yang dijalankan Tarekat Al-Idrisiyyah di Indonesia.
Menjelang shalat Magrib Sidi Isa dan Pengurus melaksanakan shalat berjamaah di Mesjid Al-Fattah Batutulis, Jakarta Pusat dan kemudian melanjutkan pertemuan di Restoran Masakan Padang tidak jauh dari kantor cabang utama Tarekat itu. Dalam pertemuan santap malam itu perbincangan lebih terbuka dan santai, bahkan sampai membahas perihal perjodohan , Sidi Isa berkata ," I am al-Faqir, (sebutan murid tarekat di italia) about the one who will be my wife later, Syaikh Yahya has a strong rule about this, He has thinking a lot for the best person for me as al-faqir, in order to keep suluk matter and family running well together, its a difficult question for me but i completely submit this matter to Syaikh Yahya" , jelasnya sambil tersenyum menjawab pertanyaan yang diajukan salah satu pengurus.
Pada pertemuan malam itu pun dibicarakan kemungkinan kunjungan lanjutan ke Pusat Dakwah Tarekat Al-Idrisiyyah di Tasikmalaya dan sebaliknya pula rencana kunjungan balasan Mursyid Al-Idrisiyyah Syekh Muhammad Fathurahman ke Milan dimana zawiyah tarekat Ahmadiah-Idrisiah berada. Semoga Allah memudahkan terwujudnya niatan kedua ahlussufi berbeda benua itu dalam menghidupkan Dinul Islam di muka bumi.
Usai Dinner time itu , Pengurus memberikan Goody Bag yang berisikan cenderamata bagi Sidi Isa dan titipan bagi sang Guru Syaikh Yahya Sergio Pallavicini, dan saat pamit Sidi Isa menyampaikan rasa syukurnya dan merasa terkesan dengan sambutan hangat yang diberikan pada pertemuan tersebut, beliau sampai meminta kembali para pengurus yang ada saat itu untuk menyebutkan nama lengkap masing-masing untuk diingat dalam memorinya, hingga akhirnya beliau kembali ke hotel tempatnya menginap di Bogor dihantarkan oleh Bapak Mara Umar, Penterjemah sekaligus sahabat Sidi Isa yang menjadi mediator pertemuan hari itu.(rz, Fhoto by alus)
Sumber : http://www.al-idrisiyyah.com/read/article/563/lagi--pejabat-coreis-italia-kunjungi-al-idrisiyyah
