al-idrisiyyah.com | Tasikmalaya - Organisasasi Kepemudaan Al-Idrisiyyah mengadakan Seminar Kepemudaan Bela Negara pada Qini Nasional yang ke-132. Seminar kepemudaan tersebut mengambil tema Revitalisasi Peran Fungsi Pemuda dan Remaja.
Acara seminar pemuda dan remaja tersebut dihadiri oleh tamu dari kepemudaan Ansor Tasikmalaya, Organisasi Remaja Putri Idrisiyyah (ORPI), Forum Komunikasi Mahasiswa Idrisiyyah (FKMI) Tasikmalaya.
Kegiatan Seminar Bela Negara
Sandi, penanya dari kelas XII SMK
Nur Hasanudin, S.Pd bertindak sebagai pemateri pertama yang mewakili Dr. Abdul Aziz yang tidak dapat hadir pada kesempatan tersebut. Sebagai pemateri kedua pada seminar tersebut adalah Ust. Adang Nurdin Ms, M.Pd.
Muhammad Fauzan sebagai ketua panitia mengatakan dalam sambutannya bahwa acara seminar ini ditujukan untuk menjalin silaturahim dan menjaga semangat nasionalisme pada pemuda.
Dalam sambutannya Kepada Divisi Kepemudaan Tarekat Al-Idrisiyyah, Iing Setiadi mengatakan bahwa pemuda itu merupakan tulang punggung negara.
Nur Hasanudin, S.Pd, dalam materinya mengatakan bahwa segala hal yang dilakukan oleh kepemudaan seperti seminar kepemudaan, harus bisa meningkatkan seorang pemuda baik secara kualitatif maupun kuantitatif. "Maka acara ini harus di-upload ke dalam media sosial agar kepemudaan yang lain mengetahuinya" ungkap Nur Hasanudin.
Pemateri kedua yang disampaikan oleh Ust. Adang Nurdin mengambil tema mengenai peran ulama dan santri bela negara. (ade/uu)
Lihat gambar selengkapnya di:
Kegiatan Seminar Bela Negara
Kegiatan Seminar Bela Negara
Sumber : http://www.al-idrisiyyah.com/read/article/847/seminar-bela-negara
