al-idrisiyyah.com | Tasikmalaya - Upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 71 di Pondok Pesantren Al-Idrisiyyah , Tasikmalaya, 17 Agustus 2016. Upacara yang di adakan di halaman mesjid pondok itu di hadiri oleh seluruh peserta didik, dewan guru lembaga pendidikan Al-Idrisiyyah di mulai dari SD sampai dengan Perguruan Tinggi, selain itu upacara ini di hadiri juga oleh semua Kepala Divisi di jajaran Pengurus Tarekat Al-Idrisiyyah.
Dalam upacara ini Kepala Divisi Pendidikan ( Adang Nurdin MS MPd ) menjadi pembina upacara. Beliau dalam sambutannya memberikan amanat yang berisi "bahwa kemerdekaan indonesia harus di syukuri, dan juga di perjuangkan sesuai dengan profesi masing-masing, pelajar memperjuangkan kemerdekaan dengan belajar, pedagang, guru atau yang lainnya dapat memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia ini dengan profesinya masing-masing." Acara dimulai dari jam 07.15, berakhir dan sukses pada jam 07.45 yang hanya berlangsung selama 30 menit ini dirasakan begitu khidmat oleh para peserta upacara.
Adapun pelaksanaan upacara kemerdekaan Republik Indonesia ini diprakasai oleh GPS (Gerakan Pemuda Sufi's) dari Divisi Kepemudaan. "Latar belakang pelaksanaan acara ini yang paling utama sebagai agenda tahunan, dimana setiap tahunnya berbeda-beda, seperti tahun kemarin, agenda GPS dalam merayakan dirgahayu RI dengan bakti sosial, namun di tahun ini GPS mengadakan peringatan hari kemerdekaan dengan melaksanakan upacara bendera dengan tujuan agar dapat memberikan pemahaman kepada para pemuda apa arti kemerdekan dan menanamkan rasa cinta pada tanah air," tutur bapak Iing Setiadi selaku Kepala Divisi Kepemudaan. | (Jibal)
Prosesi pengibaran bendera merah putih
Pasukan pengibar bendera
Amanat yang disampaikan oleh Ustad Adang Nurdin di dengarkan oleh ratusan santri
Sumber : http://www.al-idrisiyyah.com/read/article/813/upacara-di-pesantren-al-idrisiyyah/